Bismillahirrahmanirrahim Assalamu'alaikum wr.wb Tulisan ini,sebaiknya dibaca oleh Daldiri's Family. bukan bermaksud mendeskriminasikan, hanya saja ini bagian dari sejarah keluarga kami. Mengapa aku post disini? Karena jarak kita yang jauh, dan jarang waktu kita bisa kumpul bersama dengan lengkap. Jadi, alternatif yang paling efektif adalah melalui online. Jujur, aku tak pandai merangkai kata. Hanya mencoba menggambarkan bagaimana sosok Mbah buyut kita semua. Ide untuk menulis ini, tercetus ketika aku, mamah, Ai, yusuf, dan keluarga pak adih bersilaturrahmi ke Lampung. Setelah menemui saudara Pak adih yang menikah, kami bertolak ke Kediaman Mbah Sholihin. Disana, Mbah Sholihin banyak bercerita tentang Mbah Abdurrahman, Mbah Hasbullah, dan Mbah Daldiri. Karena tidak semua dari kita sempat menemui Mbah Sholihin, aku yang pernah mendengar apa yang diceritakan beliau, meng-share apa yang aku ketahui dari beliau. Agar tidak hanya aku yang tahu, tapi semua bagian ...